Pencarian
Latest topics
Connect Facebook
Samudera Hati (TYK)
Statistics
Total 69 user terdaftarUser terdaftar terakhir adalah Pras
Total 428 kiriman artikel dari user in 160 subjects
Tapak Kaki Dipasir
Halaman 1 dari 1
Tapak Kaki Dipasir
Semalem seorang teman sms saya, yang berbunyi "Hidup itu seperti novel, banyak bab yang dibaca ada juga bab yang terlupakan. Tetapi ada 1 bab yang tak mungkin kita lupakan. Yaitu bagian, dimana aku mengenal kamu dan kita menjadi teman"
Sekilas membaca sms darinya membuat saya senang, tetapi beberapa saat kemudian tiba-tiba pikiran saya "melayang". Teringat dengan gambar "tapak kaki dipasir".
Pada saat itu saya membayangkan bahwa perjalanan hidup kita seperti berjalan diatas pasir. Setiap pasir yang kita telah "pijak" akan membekas yang kita sebut "tapak kaki". Namun tidak berapa lama angin bertiup kencang ataupun lambat pada akhirnya akan "mengembalikan" tapak kaki tersebut "keasal"nya.
Setiap langkah yang kita pijakkan akan membuat "bekas/tapak kaki", namun pada akhirnya "hilang" bersama tiupan angin.
Jika kita menyadari bahwa apapun yang pernah "membekas" dihati kita, selalu ingatlah bahwa itu layaknya seperti "tapak kaki dipasir" suatu saat akan sirna, hilang tak berbekas.
Oleh sebab itu ketika kita melangkahkan kaki, nikmatilah moment tersebut, sadari disaat kaki berpijak. Karena ketika kita mulai lagi melanjutkan langkah kaki, maka kita harus menyadari moment yang tadi kita tinggalkan akan "segera hilang".
Sama seperti ketika kita melakukan perbuatan baik, sadari dan nikmati pada saat kita melakukannya, setelah itu ingatlah akan "tapak kaki dipasir". Karena ketika kita terus saja "mengingat perbuatan baik" yang telah kita lakukan, maka kita mulai "melekatinya".
Begitu juga seorang teman, sahabat baik, orang-orang yang kita sayangi dan cintai, atau apapun itu ingatlah semua itu seperti "tapak kaki dipasir".
_/\_
Che Na
03 September 2009
Sekilas membaca sms darinya membuat saya senang, tetapi beberapa saat kemudian tiba-tiba pikiran saya "melayang". Teringat dengan gambar "tapak kaki dipasir".
Pada saat itu saya membayangkan bahwa perjalanan hidup kita seperti berjalan diatas pasir. Setiap pasir yang kita telah "pijak" akan membekas yang kita sebut "tapak kaki". Namun tidak berapa lama angin bertiup kencang ataupun lambat pada akhirnya akan "mengembalikan" tapak kaki tersebut "keasal"nya.
Setiap langkah yang kita pijakkan akan membuat "bekas/tapak kaki", namun pada akhirnya "hilang" bersama tiupan angin.
Jika kita menyadari bahwa apapun yang pernah "membekas" dihati kita, selalu ingatlah bahwa itu layaknya seperti "tapak kaki dipasir" suatu saat akan sirna, hilang tak berbekas.
Oleh sebab itu ketika kita melangkahkan kaki, nikmatilah moment tersebut, sadari disaat kaki berpijak. Karena ketika kita mulai lagi melanjutkan langkah kaki, maka kita harus menyadari moment yang tadi kita tinggalkan akan "segera hilang".
Sama seperti ketika kita melakukan perbuatan baik, sadari dan nikmati pada saat kita melakukannya, setelah itu ingatlah akan "tapak kaki dipasir". Karena ketika kita terus saja "mengingat perbuatan baik" yang telah kita lakukan, maka kita mulai "melekatinya".
Begitu juga seorang teman, sahabat baik, orang-orang yang kita sayangi dan cintai, atau apapun itu ingatlah semua itu seperti "tapak kaki dipasir".
_/\_
Che Na
03 September 2009
Che Na- Jumlah posting : 94
Points : 186
Reputation : 3
Join date : 29.06.09
Halaman 1 dari 1
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik
|
|
Tue May 15, 2012 12:26 pm by henry_gautama
» KUNDALINI SHAKTI part 3
Sun Mar 25, 2012 4:42 pm by henry_gautama
» KUNDALINI SHAKTI part 2.
Sun Mar 25, 2012 4:39 pm by henry_gautama
» Kundalini Part 1 By TRIMURTI YOGA KUNDALINI
Sat Mar 24, 2012 9:24 pm by henry_gautama
» Kundalini-not Only in Hinduism
Sat Mar 24, 2012 8:52 pm by henry_gautama
» Pandangan Tantrayana ttg Pembangkitan Kundalini:
Fri Mar 23, 2012 9:52 pm by henry_gautama
» Beasiswa S1
Tue Mar 20, 2012 4:39 pm by henry_gautama
» Lowongan MANAGER OPERASIONAL
Tue Mar 20, 2012 4:37 pm by henry_gautama
» Mengenal lebih dekat Kundalini
Tue Mar 20, 2012 3:16 pm by henry_gautama